Shin : Apa kau ingin aku menunjukkan-nya padamu? Mengapa begitu banyak orang mengejar pria kasar, tidak beruntung, dan menyebalkan ini?
Kyu Won : Jangan bercanda. Memangnya siapa yang ingin tahu?
Lee Shin menepuk dadanya, kau juga..disini. Tidak tergerak sama sekali, tidak sedikitpun.
Kyu Won marah, apa kau tahu inti musik tradisional? Apa kau tahu jiwanya?
Lee Shin mendengus, apa aku harus tahu?
Lee Shin : Benarkah? Kau mau taruhan?
Kyu Won : Baik, kita taruhan.
Lee Shin menantang, apa yang kau pertaruhkan, bagaimana jika kau kalah?
Kyu Won : Jika aku kalah...
Kyu Won berkata, tidak masalah mau sebulan atau dua bulan, apa kau juga tidak apa-apa? Jangan mengelak kalau kau kalah.
Baik, kata Lee Shin
Lee Shin keluar dari ruang latihan dengan hati panas, melewati Bo Un yang menempel di dinding sambil menahan nafas.
Kyu Won kesal, hei, hentikan itu. Ini tentang harga diri kita.
Teman Kyu Won membenarkan, ini juga melibatkan Profesor. Tapi lagu apa yang harus kita mainkan?
Mereka akan mencari musik yang bisa menangkap jiwa musik tradisional yang bisa mengalahkan pesona Shin kalau menyanyi.
Kyu Won berkata ia melarang Shin menyanyi. Mereka yakin ada kemungkinan menang. Agar musik tradisional tidak dianggap bahan olok-olok.
Kyu Won dkk bingung, sejak kapan kau disana? Lalu mahasiswa itu lari ke ruang latihan.
Kyu Won berusaha menenangkan teman-temannya, bukan seperti itu. Tenang dulu. itu hanya bercanda, taruhan itu hanya bercanda.
Kyu Won terpaksa berjanji, ya aku akan berusaha keras. Aku tidak akan kalah.
Tanpa sengaja Kyu Won bertabrakan dengan Suk Hyun, maaf.
Suk hyun memegang dadanya, ah kau hampir mematahkan rusukku. Suk Hyun memegang kepala Kyu Won, apa otakmu terbuat dari batu?
Kyu won melepaskan diri, ah ah ah! Suk Hyun membenarkan, apa kau tahu itu bisa dijadikan senjata dalam situasi kritis.
Suk hyun mengulurkan poster, aku ingin mengembalikan ini.
Kyu Won : Kupikir sudah kuhilangkan.
Suk Hyun : Memang kau hilangkan, tapi aku menemukannya untukmu, kau seharusnya berterima kasih.
Suk hyun tanya apa Kyu Won pernah dengar Broadway? Aku sudah pernah kesana.
Suk Hyun : Siapa?
Kyu Won : Si Raja Narsis. (Lee Shin)
Joon hee langsung semangat, yah.
Shin berkata kompetisinya 3 hari lagi. Mereka heran, kompetisi apa?
Shin : Kompetisi melawan Jurusan musik tradisional. Mereka menantang kita.
Lalu mereka membicarakan Kyu Won, ah itu grup musik tradisional yang itu kan? Yang menyanyi di One Day Tea House?
Lee Shin heran, menyanyi?
Mereka geli, ah ini benar2 kebetulan. Shin meletakkan gitarnya, ayo masuk kelas.
Tiba-tiba Han Hee Joo masuk. Joon Hee bengong, Unni..
Hee Joo mencari Shin, tapi Joon Hee berkata kalau Shin tidak disini.
Joon Hee : Aku adalah drummer disini.
Hee Joo menunjuk drum lalu melihat Joon hee, Apa?
Hee Joo minta Joon hee jangan bercanda lagi. Hei! lebih baik jangan muncul di depanku lagi, atau kau akan mati!
Hee Joo akan pergi. Joon hee teriak, unni! Kami akan kompetisi melawan bagian musik tradisional, apa kau akan melihat?
Hee Joo mengancam Joon Hee, kalau bohong lagi akan kuadukan pada Shin.
Ayahnya geli, benar2 anak yang kejam. Bahkan ingin menggunakan bayi kesayanganku sebagai budak. Apa kau ingin Ayah memberinya uang?
Agar ia melepaskanmu kali ini? Apa pria itu tampan?
Ayahnya ingin melihat penampilan Kyu Won, tapi sadar ia tidak bisa karena bukan akhir pekan. Kyu Won tampak kecewa, tapi ia berkata tidak apa-apa, kalau ayahnya datang, ia bisa gugup.
Kyu Won : Kakek, kau mengejutkanku.
Lalu pura2 bicara dengan Bo Un, sudah ya Bo Un.
Tidak lama, benar2 ada telp dari Bo Un, Kyu Won kaget mendengarnya.
Paginya, Ada poster besar "Wind Flower yang tidak terkalahkan VS The Stupid" Kami mendukung Windflower. Dari Mahasiswa Jurusan Musik Tradisional.
Kyu Won dkk mengira The Stupid yang melakukannya. Sementara mahasiswa lain berkata ini pasti perbuatan anggota musik tradisional.
Kyu Won mengeluh, sudah terlambat. Kita habis.
Kyu Won melihat rekan2nya memberi semangat, maka Kyu Won berkata jangan lupa dengan kompetisi. Jangan melarikan diri.
Lee Shin : Kau juga, jangan menangis kalau kalah nanti.
Lee Shin jalan menjauh.
Kyu Won mendesis, tunggu saja Lee Shin, aku akan menyiksamu selama sebulan.
Kita ganti lagu saja? Teman-temannya mengeluh, ini sudah 5 kali ganti lagu. Kyu Won tidak setuju, kita cari lagu lain ya.
Shin : Yang ini juga tidak sesuai. Apa tidak ada yang lain?
Mereka mengeluh, hyung apa kau tidak lapar?
Joon Hee langsung berdiri, yah ayo makan untuk kekuatan.
Shin : Aku tidak lapar.
Joon hee merajuk, aku benci kau!
Moo Kyung : Sutradara Kim Do Yeong, dia terkenal sekali.
Suk Hyun : Koreografernya?
Moo Kyung tidak tahu, tapi katanya terkenal juga.
Suk Hyun jalan pergi dan minta Moo Kyung tutup pintu kalau akan pulang.
Moo Kyung : Kau mau kemana?
Suk Hyun : Bukan urusanmu!
Lampu menyala, bukan Shin. Tapi Suk Hyun, kau menunggu seseorang?
Yoon Soo heran kenapa Suk Hyun datang di waktu seperti ini?
Suk Hyun menanyakan kaki Yoon Soo, tapi ia berkata tidak apa-apa.
Yoon Soo jalan pergi, Suk Hyun menahan tangannya. Suk Hyun melarang Yoon Soo melakukannya.
Suk Hyun : Kau tidak cukup baik untuk menata tari.
Yoon Soo tersinggung, kau belum melihatnya. Suk Hyun merasa tidak perlu melihat, karena Yoon Soo latihan secara rahasia.
Suk hyun : Meskipun aku tahu kau ingin diakui. Tapi jika kau tidak mau dikasihani, maka akhirilah ini semua.
Yoon Soo tetap akan melakukannya, simpati, kau ingin mengasihaniku? silahkan saja.
Suk Hyun : Gadis jahat. Lalu ia pergi.
Kakek tidak mau, untuk apa punya cucu perempuan, kalau bukan untuk diperintah.
Kyu Won mengeluh, kakek selalu seperti ini. Itu sebabnya orang mengabaikan aku.
Dia bilang musik tradisional tidak punya jiwa.
Kakek membanting sendoknya, Apa? siapa orang jahat yang mengatakan kata-kata ini..dan kau biarkan dia begitu saja?
Kakek : Taruhan apa, bagaimana jika kau kalah?
Kyu Won terpaksa mengaku kalau ia akan diperbudak selama sebulan.
Kakek ngomel, anak licik itu.. dimana ia bisa mendapatkan budak? Beraninya dia mengambil budakku.
Kyu Won kesal, Kakek selalu menganggapku budak Kakek.
Tapi Kakek tidak peduli, Lee Kyu Won. Ini perang. Jangan coba2 untuk tidur, lebih serius latihan, mengerti?
Kyu Won kaget, apa?
Melodi dari musik tradisional terdiri dari musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin, keempat musim. Dan itu artinya suara alam. Perpaduan Yin dan Yang.
Kyu Won ngantuk. Kakek..kita berhenti dulu, sudah jam 2 pagi.
Kakek marah dan memukul bahu Kyu Won dengan bambu, apa katamu? Kau harus memberi pelajaran anak yang tidak mengerti esensi musik tradisional itu. Ini perang, jangan pernah berpikir untuk tidur!
Kyu Won : Aku tidak apa-apa, aku yakin pasti menang. Lalu kepalanya terkulai. Kyu Won tidur.
Suk Hyun : Sepertinya akan menarik.
Tae Joon berkata ini rencananya dan mungkin tidak akan memuaskan Suk Hyun. Suk Hyun minta semua diatur lagi.
Tae Joon : Jika kau ingin merubah rencananya, para profesor mungkin tidak akan senang.
Suk Hyun minta Tae Joon membantunya meyakinkan mereka.
Tae joon mengerti, tapi ia minta satu hal. Apapun yang terjadi, Han Hee Joo harus ikut.
Suk Hyun heran, siapa Han Hee Joo?
Tae Joon : Dia putri Presiden.
Joon hee mengelak, haha! itulah mengapa aku sembunyi di belakang..karena kau bilang jangan muncul di depanmu.
Hee joo baru sadar, sudah berapa lama kau disana?
Joon hee tidak enak menjawabnya, ia berkata baru saja kok...sejak kau mulai menari.
Hee Joo syok, kau..Apa? lalu kau..
Joon hee mengangguk membenarkan, ya aku juga melihat saat kau habis buang angin, kau mengibaskan anginnya.
Joon Hee merasa bersalah dan ia akan pergi, tapi Hee joo memanggilnya lagi, apa kau punya makanan?
Joon hee langsung mengangguk dan mengeluarkan wafer coklat. Hee Joo menolaknya itu bikin gemuk. Joon hee berkata ini bagus untuk energi.
Joon hee : berapapun aku makan ini, aku tidak gemuk.
Hee Joo minta lagi, punya lagi? Joon hee merogoh semua kantungnya, tapi tidak ada. Ia langsung lari, Unni, tunggu disini.
Joon hee pergi beli makanan, tapi saat mencari Hee Joo, Hee Joo menghilang. Hee Joo ternyata muntah di toilet, ia memuntahkan lagi semua makanan yang ia makan. seperti bulimia.
Kalau wajahnya itu hasil operasi plastik dan kalau dulu waktu SMA, berat badan Hee Joo mencapai 60 kg lebih.
Hee Joo keluar dari toilet. Membuat tiga temannya terdiam. Kau disini? Apa kau tadi muntah? Sepertinya ada yang muntah.
Hee Joo pergi dan mereka justru mengira Hee Joo bulimia.
Hee Joo tampak kesal dan memberikan baki itu ke mahasiswa yang lewat, hei, berikan ini pada Profesor! Lalu Hee Joo pergi.
Mereka minta kalau Shin dkk harus menang. Ini juga menyangkut harga diri jurusan Musik, ok?
Setelah teman mereka pergi, The stupid mengeluh, ini sangat menekan. Kalau kita kalah, akan sangat buruk.
Joon hee berkata saat pertunjukkan amal One Day Tea House itu, kudengar mereka langsung menghadiri pemakaman setelah acara.
Kyu Won tersenyum kecut, apa yang harus kita lakukan? Kalau kalah kita pasti akan diasingkan. Juga akan jadi budak.
Bo Un cemas, tapi kita tidak akan diusir dari Jurusan Musik Tradisional, kan?
Para Profesor juga ikut lihat. Im Tae Joon mengajak Jung Yoon Soo. Di sebelah sama Kim Suk Hyun juga sedang mencari tempat duduk.
Kyu Won : Apa kau cukup latihan?
Lee Shin : Aku minta maaf untuk waktu itu.
Kyu Won : Apa? Apa kau tiba-tiba takut kalah?
Kyu Won menoleh ke arah Suk Hyun dan melambaikan tangan.
Demi kompetisi hari ini, aku boss Gu, dengan sengaja menutup cafe untuk datang menjadi juri hari ini. Aku juga menyiapkan bir dan snack untuk penonton, gratis..(sorak sorai)
Boss Gu akan melempar koin, Kyu Won memilih kepala dan Shin tentu saja ekor.
Boss Gu melempar koin...The Stupid main duluan.
Kyu Won bicara sendiri, benar..musik tradisional yang terbaik.
Diluar ada yang menimpali, benar! musik tradisional yang terbaik! Kyu Won tertegun, aku tidak tidur, sampai mulai mendengar halusinasi?
Kyu won keluar dari toilet dan kaget saat melihat kakek.
Kyu Won, kakek, bagaimana kau bisa sampai ke sini?
Kakek : Lee Kyu Won, jangan kalah. Kau adalah satu2nya cucu perempuan Lee Dong Jin. Kau akan bisa melakukannya.
Kyu Won : Ya Kakek.
Kyu Won bermain dengan cemerlang, dan teman2nya juga serius.
The Stupid juga merasa kalau penampilan Windflower bagus, terlihat dari ekspresi wajah mereka.
The Stupid pun juga tampak menyesal dengan kejadian itu, meskipun itu keuntungan bagi tim mereka.
Kakek langsung jalan pulang. Dia tampak terpukul.
Hee Joo juga mendengus, apa ini? dia hanya wanita brutal..berani merekomendasikan orang seperti ini..sungguh menggelikan.
Kyu won jalan mendekat, aku minta maaf, semua sudah kerja keras. Tapi karena aku, kita kalah.
Bo Un teriak, kalau kau lelah, aku akan jadi budakmu, atau apa saja! Semangat Kyu Won! Memang setia kawan haha
Bo Un dll berkata kalau Kyu Won pasti sangat kecewa, kita juga terlalu gugup.
Joon hee : Sepertinya aku benar2 jatuh cinta.
Bo Un : Aku bisa membuatmu mendengarnya setiap hari.
Joon hee : Benarkah?
Bo Un : Kau lapar ya? Aku akan mentraktirmu, ayo!
Keduanya langsung kabur. Membuat anggota Windflower lain geleng kepala.
Kakek Lee : Tadi itu bukan musik!
Kyu Won kaget, kakek belum pergi?
Kakek berkata kalau musik mereka keras dan gila. Dan tidak ada satupun yang asli. Jika senarmu tidak putus, kau pasti menang.
Kyu Won hampir menangis, Kakek.
Kakek : Kalau dipikir-pikir, kau benar2 mirip denganku saat aku muda.
Kyu Won tidak mengerti, siapa?
Kakek masih bicara sendiri, dia mirip sekali denganku..
Tapi Bo Un berkata ah mana mungkin...
Joon Hee minta dipesankan pangsit lagi, Bo Un mengiyakan, tapi mengeluh saat melihat dompetnya haha..
Joon hee ini bikin iri saja, makan segitu banyak, kemana larinya...
Ponsel Kyu Won bunyi, dari Bo Un.
Shin geli membacanya dan naik sepeda ke tempat yang dimaksud.
Kyu Won : Tidak apa-apa, kau juga sudah banyak menderita karena aku.
Joon hee memuji Kyu Won, unni, kau adalah malaikat.
Mereka berkata sampai pemilik restoran terkejut haha..
Lee Shin datang. Joon hee memanggilnya, hyung! Kyu Won unni sudah membantu membayar tagihan kami. Benar2 malaikat.
Kyu Won tidak berani berbalik dan diam saja.
Joon hee mengantar Bo Un pulang. Bo Un senang dan minta Shin mengantar Kyu Won pulang.
Kyu Won berkata kalau hari ini dia sudah kalah, terserah Shin ingin menyuruhnya apa.
Shin : Penampilanmu tidak jelek, kalau senarnya tidak putus, kau bisa saja menang.
Shin minta maaf, waktu itu dia tidak bisa menepati perjanjian. Aku dengar..tentang Profesor.
Shin : Adikku sakit, tapi ibuku masih kerja. Tidak apa-apa kalau kau tidak percaya padaku.
Kyu Won : Aku percaya padamu. Tentang Profesor, aku tahu itu bukan salahmu.
Shin : Aku tidak peduli, janji adalah janji. Aku tetap akan memerintahmu kesana sini sesukaku.
Kyu Won : Terserah.
Lee Shin : Kau tinggal dimana?
Kyu Won : Tidak apa-apa, kau tidak perlu mengantarku.
gubrag! kirain mau diantar ya..hehehe..
Ibu kesal, kau seharusnya menghormati orang tuamu, ayo berikan esnya!
Telp bunyi dan ibu berdiri untuk mengangkatnya sambil berkata : Shin kalau mau es, pakai sendok itu saja.
Terdengar suara, apa ini Ny. Song Ji Yeong?
Ibu Shin menjawab, Ya, siapa ini? itu telp dari istri Lee Yeon Su. (Kemungkinan besar adalah ayah Shin)
Ibu Shin : Dia menanyakan Shin kan? Apa dia baik-baik saja?
Ny. Lee ingin minta bantuan pada Ibu Shin.
Dosen : Apa kau mau kencan? Kita akan makan makanan enak.
Shin tidak menjawab, hanya memberi salam dan jalan keluar. Dosen aneh itu justru kesal, apa dia pikir dia itu tampan?
Kyu Won berkata ia yang akan melakukannya.
Semua rekannya berkata senang menggantikan Kyu Won.
Kyu Won berterima kasih, tapi dia tetap akan melakukannya.
Shin lewat dan Kyu Won menyembunyikan diri di balik lengan Bo Un. Shin minta no telp Kyu Won.
Kyu Won kaget, apa?
Ini membuat heboh semua siswi, kenapa dia minta no telp dari gadis seperti itu? Dia yang memutuskan senar gayageum kemarin itu kan?
Benar..gadis brutal itu.
Shin : Aku harus tahu no telpmu untuk memerintahmu kesana sini.
Kyu Won kaget, bagaimana kau bisa..hei!
Shin langsung mengembalikan ponsel Kyu Won dan jalan pergi.
Aku juga..aku juga!
Dia tahu kesalahan yang dibuatnya. Meskipun ia mati, ia tidak akan bilang, meskipun ia tidak mengatakannya..aku tahu kalau dia merindukan-nya (Shin). Putra satu-satunya, bagaimana mungkin dia tidak merindukannya? aku mohon padamu.
Sekali saja, biarkan dia bertemu anak itu.
Ibu Shin menemui pria yang dulu pernah ia cintai. Pria itu sudah hampir mati.
Lee : Seperti katamu, aku akan mati dengan bir ditanganku.
Ibu Shin : Itu harapanmu, ya kan? Mati sambil minum.
Lee menanyakan Shin, apa dia masih main gitar?
Lee menghela nafas, musik...sebaiknya dia tidak melakukan itu, terlalu sepi.
Ibu Shin berkata ia masih ada pekerjaan dan akan pergi. Ia tidak akan datang lagi.
Lee : Ji Yeong, aku minta maaf.
Ibu Shin diam saja dan berkata aku akan pergi dulu. Di mobil, Ibu Shin merenung.
Malamnya, Shin bertemu adiknya di tempat ia biasa main. Shin heran kenapa Jung Hyun ada disini?
Jung Hyun bosan dirumah sendiri, karena ibu akan pulang terlambat. Shin mengantar adiknya pulang.
Kyu won dan Bo un menunggu di halte bis dan membicarakan Shin, sampai sejauh mana dia akan memerintahku. Kyu won berpikir, apa taruhan lagi? Tapi pasti kalah lagi.
Jung Hyun : Oppa, apa kau kenal wanita itu?
Shin memandang Kyu Won dengan sinis, ya dia adalah budakku.
Kyu Won sudah akan ngamuk.
Jung Hyun : Oppa, tidak usah pedulikan gadis jelek itu, ayo.
Kyu won : Sebenarnya jenis kotoran seperti apa mereka itu! Bagaimana bisa ada orang seperti itu!
Shin juga heran, besok masih ada deadline kan, kenapa bisa pulang cepat.
Ibunya tanya Jung Hyun, kau kemana saja? Lukamu masih belum sembuh. Jung Hyun berkata ia bosan.
Shin membela adiknya dan berkata kalau ia mengajak Jung Hyun jalan2 diluar.
Ibu berkata ia hanya sedikit lelah dan Shin minta ibunya istirahat saja. Ibu tanya apa Shin bisa tidak main gitar?
Shin heran, kenapa tidak bisa?
Shin : Apa ini yang harus dikatakan editor majalah musik?
Ibunya membenarkan. Shin heran, kenapa ibu pulang awal hari ini? besok kau mengantarku ke kampus kan?
Ibu berkata ia heran, kapan Shin tumbuh sebesar ini. Shin tersenyum dan berkata akan mandi dan ganti baju.
Ayah Kyu won membujuk, biarkan mereka bertemu sebelum terlambat.
Ayah Kyu Won : Bukan untuk Yeon Su, tapi untuk Lee Shin. Saat dia masih hidup, tolong ijinkan mereka bertemu.
Paginya, Kyu Won berangkat kuliah dan kakek berkata kalau waktu itu dia mengatakan kata2 itu hanya untuk menghibur Kyu Won.
Kyu Won masih jauh dari sempurna, kau harus tahu itu.
Kyu Won : Ya Kakek.
Kyu Won sampai di kampus dan ponselnya bunyi. Dari Shin.
Shin minta Kyu Won mengikuti kuliahnya, di gedung ke-4 No. 360.
Kyu Won protes, dia juga harus kuliah. Tapi Lee Shin tidak mau tahu dan menutup telp.
Ibu Shin : apa?
Shin : Orang yang katanya akan mengajar gitar.
Ibu Shin hanya berkata ia mengenalnya saat ia kerja di bagian publikasi. Saat bicara denganmu kemarin malam, aku tiba2 memikirkannya.
Keahlian-nya di masa lalu cukup bagus, pasti akan bermanfaat bagimu untuk mengikuti kelasnya satu kali saja.
Shin heran, tapi apa memang harus dilakukan dengan terburu-buru?
Ibu hanya berkata dia tidak punya banyak waktu, dia sangat sibuk. Apa kau tidak mau?
Shin : Tidak apa-apa, aku akan pergi.
Dosen mulai mengabsen, ketika sampai giliran Lee Shin...
Kyu Won pura2 mengenakan kacamata dan menjawab dengan suara dibuat2, disini.
Dosen : Jurusan musik Lee Shin, setahuku adalah mahasiswa pria yang sangat tampan.
Kyu Won : Apa?
Kyu Won minta maaf, saya benar2 minta maaf.
Shin jalan ke kamar No. 350. Di pintu ia berpapasan dengan Ny.Lee.
Yeon Su : Silahkan duduk, kau tahu bagaimana main gitar kan?
Yeon Su : Mainkan untukku.
Yeon Su tampak kagum, apa itu karanganmu sendiri? Shin membenarkan.
Dosen : Lee Kyu Won, tulis di kertas A4 dengan rapi paling tidak sebanyak dua buku untuk refleksi diri. Dan kirim ke kantorku.
Kyu Won dengan lemas mengiyakan.
Dosen belum selesai, Lee Shin juga!
Kyu Won : Ya, saya minta maaf.
Bo Un : Aku tidak akan membiarkanmu menulis buku penyesalan. Tentu saja kau harus mengatakan padanya.
Kalau tidak, Profesor akan berpikir kau punya perilaku buruk.
Kyu won akhirnya duduk dan melihat penampilan The Stupid.
0 comments:
Post a Comment