YG Entertainment mengumumkan jika mereka tidak lagi akan mentolerir jika terdapat rumor yang beredar mengenai artis-artis dari perusahaan mereka. Perusahaan ini menyatakan akan berencana mengambil tindakan hukum terhadap pelaku yang menyebarkan rumor tak berdasar mengenai artis-artis YG Entertainment.

Pada tanggal 3 November kemarin, YG Entertainment menyatakan, “Kami baru saja mendengar rumor berbahaya yang melibatkan artis kami dan penggunaan Mariyuana, termasuk Park Bom, Sandara Park dan Minzy. Rumor ini telah menyebar diberbagai outlet berita, stock reports dan situs jejaring sosial. Semuanya adalah omong kosong belaka“.

Lebih lanjut YGE menyatakan, “Awalnya, begitu konyol ketika kami hanya mengabaikan rumor tersebut. Namun, rumor tersebut terus menyebar dengan cepat sehingga kami memutuskan untuk tidak lagi mentolerir situasi tersebut. Kami berencana untuk mengambil tindakan hukum dengan bantuan pengacara“.

YGE menekankan, “Kami mengatakan sekali lagi, rumor-rumor tesebut benar-benar palsu, sehingga fans tidak perluh khawatir. Ada beberapa outlet media, outlet berita, dan beberapa laporan yang memberitakan cerita-cerita yang tidak benar. Kami berencana mengambil tindakan hukum terhadap mereka atas pencemaran nama baik dan penyebaran informasi tidak benar. Kami akan mengajukan tuntutan resmi pada tanggal 4 November pagi *tadi pagi*. Selain itu, kami berencana untuk menyelidiki siapa saja yang terkait dengan penyebab masalah tersebut dengan bantuan pihak Kepolisian Cyber Seoul“.

Saham YGE telah mengalami penurunan yang signifikan terkait skandal obat G-Dragon beberapa waktu lalu. Agensi ini dilaporkan mengalami kerugian sekitar total 3 Milyar Won Korea ($2.7 million USD) karena skandal Ganja G-Dragon. Harga saham YGE turun dari 24.600 menjadi 22.100 Won Korea per saham atau sekitar $22 menjadi $20 USD. Laporan ini berdasarkan info saham terkini, belum termasuk pada perkembangan terbaru yang saat ini belum terungkap.